Senin, 22 Februari 2016

Kamu yang tidak jelas

Selamat pagi!

Kamu yang selalu mengganggu pikiranku, kamu yang terus datang lalu pergi
Kamu yang begitu cepat melupakanku
Kamu yang datang saat kesepian
Aku yang masih menantimu, aku yang masih mengharapkanmu ...
Entah kenapa aku bisa sebodoh ini?
Entah ini cinta atau kebodohan yang kuartikan cinta. Ya entahlahh
Mengapa kamu dtang disaat aku sedang berproses melupakanmu? Dan kau pergi lagi meninggalkan luka yaa luka yang kemarin belum kering sudah kau lukai lagi.

Tidak kah kau punya sedikit hati?
Tidak bisa kah kau tidak mempermainkanku seperti ini?
Hay kamu lelaki yang membuat ku cinta, pergilah tak usah kembali ..
Tak usah memberi janji janji manismu ..
Datang lalu pergi yaa begitu terus .
Kau datang saat kau sedang kesepian
Kau datang saat kau bosan dengan wanitamu ..
Tapi yaa memangaku yang bodoh, aku tak bisa begitu saya saja mengabaikanmu .
Aku yang begitu bahagia kau chat walau akhirnya cuna kamu R haha ..
Cinta itu lucu ya, aku masih sibuk mengeringkan luka ini. Kamu masih terus melukai ku dengan ketidak jelasanmu ..

Selamat membaca dari hati yang sedang retak

Senin, 11 Januari 2016

Senjaku Bersama Hujan

Entah harus dimulai dari kata apa?
Aku suka senja, aku suka hujan..
Tapi aku tidak suka jika senja dan hujan datang bersamaan
Senjaku lagi lagi bersama hujan, senjaku tak lagi berwarna jingga
Senjaku menjadi gelap. Aku mencintai hujan tapi kadang hujan membuatku kehilangan senjaku...
Aku tak lagi bisa menikmati senjaku yg jingga,  tapi terkadang senjaku tak selalu berwana jingga atau orange, sama seperti kesendirian tak selalu berteman dengan sepi

Kini senjaku datang bersama hujan, tapi sayang hujan menguasai senjaku hingga aku tak lagi bisa menikmati nya a...

Kini sore ku berteman dengan hujan bukan lagi senjaa..
setiap tetesan hujan mengajarkan kuu, tetesannya membuatku rindu...
tak ada alasan untuk membenci hujan walau karenanya senjaku menjadi pergi..
Hujan itu menengkan, saat hujan turun ada aroma petrikor di dalamnyaa, dan aromanya membuat ku nyaman,

Tak apa kali ini aku tak menikmati senja berwana kuu, tapi aku bisa menikmati hujan di senjakuu..